Ini bukan cerpen , hanya sebuah cerita nyata :) Pagi pagi saat aku bangun , aku segera membuka pintu depan rumahku . Saat kumulai menghirup udara segar , MEONG ,, MEONG ,, MEONG . Huwah , betapa kagetnya aku . Kucing hitam dengan lumuran darah , di dalam mulut membawa kedua anaknya dengan di gigit . Huih hih hih , aku berteriak ! Aku paling tidak suka kucing , benar benar tidak suka . Kenapa tiba tiba dia datang ? Adikku yang sangat suka kucing , segera kedepan dan melihatku . Yee , horee , dengan girang dia meminta ijin kepada ibuku untuk memelihara kucing itu . Setelah darah dari tubuh ibu kucing dibersihkan , adikku menaruh kucing itu dalam wadah yang berupa kotak sepatu . Beberapa lama , aku tidak bisa pergi ke belakang rumah , karna disanalah kucing itu dipelihara adikku . Buang saja , kataku pada adikku ! Jangan kak , katanya :( Lama sekali , aku beradaptasi dengan kucing itu , mendengar suara kecilnya , melihatnya tiba tiba masuk ke dalam rumah , dan mengusirnya saat dia mengikutiku dari belakang .
Sampai suatu saat , semua orang rumahku menyuruhku , untuk aku tidak takut pada kucing , dan belajar menyukainya . Aku tidak bisa ! Teriakku dalam hati , HUH ! Aku harus bisa , konflikpun terjadi dalam pikiran dan hatiku . Dengan perlahan , sedikit demi sedikit , aku mulai meraih anak kucing yang sedang di tinggalkan ibu kucing dalam wadahnya . Aku mulai mendekatkan tanganku , tapi tidak bisa . Bagaimana ini ? Aku lalu mencoba untuk tidak melihat , dan menyentuh bulu halus anak kucing itu . Dan setelah semua kulakukan , ternyata tanganku tidak bisa kugerakkan . Apa karna saking takutnya aku ? Ibu kucing tiba tiba datang , akupun jadi semakin kaget . Setelah hari itu , tak satu kalipun aku melihat kucing kucing itu lagi :*
Beberapa lama tidak kulihat kucing itu , aku mulai penasaran lagi . Dari dulu memang aku sangat tidak suka dengan kucing , entah karna pengalaman masa kecilku itu , atau karna apapun juga . Llau untuk kedua kalinya , aku memberanikan diri untuk melihatnya . Saat itu tidak ada siapa siapa di sana . BERANI ! Ayola hany akucing , gumamku . Aku melihat perkembangannya . Dia mulai besar sekarang . Adikku menamainya 'nying' dan 'nyung' karna mereka kembar . Aku mendekat dan aku memperhatiikan tingkah lakunya . Saat aku yakin dan mulai suka , aku segera menyentuh bulunya . Anehnya , tanganku tidak kaku sep[erti yang dulu , kenapa ? Aku sendiri tidak tahu . Tapi aku mulai menyadari , bahwa untuk menghadapi ketakutan semacam itu , memang butuh keberanian yang besar :) Inilah beberapa foto kucing kucing itu :D

 


0 komentar:

Posting Komentar

 
'Oikogeneia sonia FILO sonia !. Template Design By: SkinCorner